Crown Shyness Trees : Keindahan dan Misteri Fenomena Pohon Yang Menghindari Bersentuhan di Hutan

Zsmart.id. Crown shyness adalah fenomena alam yang menarik yang terjadi ketika pohon-pohon di hutan tumbuh dengan menjaga jarak satu sama lain dan menampilkan celah kosong di antara cabang-cabang mereka di bagian atas pohon. Fenomena ini telah lama menjadi pusat perhatian para ilmuwan dan pecinta alam karena keindahannya yang unik dan sulit dipahami. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang fenomena crown shyness dan bagaimana fenomena ini terjadi.

sumber : freepik.com

Crown shyness pertama kali dijelaskan pada tahun 1920-an, dan sejak saat itu telah menjadi fokus penelitian para ahli biologi, ekolog, dan ahli kehutanan. Para ahli masih belum sepenuhnya memahami mekanisme di balik fenomena ini, tetapi ada beberapa teori yang diajukan untuk menjelaskan penyebab fenomena crown shyness.

Teori yang paling umum menyatakan bahwa fenomena ini terjadi karena pohon-pohon ingin menghindari bersentuhan dengan pohon-pohon tetangganya untuk mengurangi persaingan dalam mendapatkan cahaya matahari, air, dan nutrisi yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Dalam kondisi lingkungan yang terbatas, persaingan antar pohon dapat menjadi sangat sengit, dan fenomena crown shyness mungkin merupakan cara alami bagi pohon untuk menghindari pertarungan sengit ini.

Selain itu, ada juga teori yang mengemukakan bahwa fenomena crown shyness mungkin terjadi sebagai bentuk perlindungan terhadap hewan herbivora. Dalam keadaan normal, hewan herbivora dapat merusak bagian atas pohon dengan mengunyah daun dan cabang. Dengan membentuk celah antara cabang-cabang di bagian atas, pohon dapat melindungi diri dari serangan hewan herbivora, sehingga dapat tumbuh lebih tinggi dan lebih besar.

Beberapa jenis pohon yang paling sering mengalami fenomena crown shyness adalah Kayu Apu di hutan-hutan Australia dan Pinus di hutan-hutan Eropa. Pohon-pohon ini tumbuh dengan menjaga jarak yang konsisten satu sama lain, sehingga terbentuklah celah antara cabang-cabang di bagian atas.

Selain itu, ada juga jenis-jenis pohon lain yang dapat mengalami fenomena crown shyness. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2020 menemukan bahwa pohon-pohon jenis Koompassia excelsa di hutan-hutan Indonesia juga mengalami fenomena crown shyness. Hasil studi ini menunjukkan bahwa fenomena crown shyness tidak terbatas pada jenis-jenis pohon tertentu, dan dapat terjadi pada berbagai jenis pohon di seluruh dunia.

Fenomena crown shyness memang menjadi salah satu keindahan alam yang menakjubkan dan mempesona. Fenomena ini telah menjadi daya tarik bagi para pecinta alam dan fotografer, yang mengambil foto-foto yang indah dari pohon-pohon dengan celah antara cabang-cabang di bagian atas. Namun, fenomena ini juga menjadi objek penelitian

Share :